Tangerangsatu.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus menunjukkan komitmennya dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem melalui program bantuan modal usaha sebesar Rp20 juta per keluarga.
Sebanyak 102 keluarga penerima manfaat mendapatkan bantuan ini, yang diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, di Aula Al-Amanah, Jumat (20/12).
Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, menegaskan bahwa program ini bukan sekadar pemberian bantuan finansial, tetapi juga langkah awal untuk membangun kemandirian ekonomi keluarga miskin.
“Bantuan ini adalah harapan besar agar keluarga penerima manfaat dapat bangkit dan berdaya. Kami ingin mereka menjadi pelaku ekonomi mandiri, bukan sekadar penerima bantuan,” ujar Dr. Nurdin.
Bantuan ini bersumber dari dana insentif fiskal atas keberhasilan Kota Tangerang dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem dan stunting. Dari total alokasi untuk 104 keluarga, bantuan berhasil disalurkan kepada 102 keluarga pada 2024.
“Untuk tahun 2025, kami telah mengalokasikan program ini untuk 500 keluarga sesuai kesepakatan dengan DPRD Kota Tangerang. Ini adalah upaya berkelanjutan untuk memperluas pemberdayaan ekonomi masyarakat,” tambah Dr. Nurdin.
Dr. Nurdin memastikan bahwa bantuan ini diikuti oleh pendampingan menyeluruh dari dinas terkait. Semua penerima manfaat akan mendapatkan pelatihan keterampilan dan arahan sesuai potensi masing-masing.
“Kami ingin memastikan bantuan ini benar-benar berdampak. Mereka akan menjadi bagian dari ekosistem ekonomi Kota Tangerang dan mampu naik kelas menjadi pelaku usaha tangguh,” jelasnya.
Program ini tidak hanya berfokus pada mengentaskan kemiskinan, tetapi juga membangun mentalitas penerima manfaat agar menjadi lebih mandiri.
“Harapannya, penerima bantuan dapat bertransformasi menjadi muzaki (pemberi zakat), bukan lagi mustahik (penerima zakat). Ini adalah bukti nyata bahwa upaya pemberdayaan di Kota Tangerang menjangkau semua lapisan masyarakat,” tegas Dr. Nurdin.
Selain bantuan modal usaha, acara ini juga meliputi penyerahan alat bantu untuk penyandang disabilitas dan santunan kematian kepada tiga keluarga.
Pemerintah Kota Tangerang juga berencana menyertakan penerima manfaat dalam program makan gratis di sekolah-sekolah, menciptakan siklus pemberdayaan yang berkelanjutan.
Dengan berbagai inisiatif ini, Pemkot Tangerang optimis dapat menciptakan transformasi ekonomi yang membawa kesejahteraan bagi masyarakat.